HEADLINEPolitikSamarinda

Pemuda Dayak Kaltim Dukung Alimuddin Jabat Pj Gubernur

SAMARINDA (NK)  Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Alimuddin diharapkan para tokoh muda Kalimantan Timur (Kaltim) yang tergabung dalam Forum Dayak Bersatu (FDM), ditunjuk menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim.

Yang kelak mengisi jabatan selama tahapan Pemilihan Gubernur (Pilgub) hingga terpilih pasangan Gubernur Kaltim di tahun 2024 mendatang. 

Decky Samuel

“Kami berharap agar bapak Alimuddin menjadi Pj Gubernur Kaltim dengan alasan karena dia sangat paham dengan daerah Kaltim, terutama dengan keberadaan IKN di daerah kami ini,” tegas Ketua Umum FDB Kaltim, Decky Samuel kepada newskaltim.com, Selasa (15/8/2023) di Samarinda.

Ia menerangkan, saat ini Kaltim membutuhkan seorang Pj Gubernur yang paham mensinkronkan pembangunan Kaltim dengan pembangunan yang begitu pesat di IKN. Sehingga IKN memberikan multiplier effect bagi masyarakat Kaltim, dan orang yang paham tentang itu, hanyalah SDM dari Kaltim sendiri.

“Oleh karena itu, kami meminta kepada Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri, agar PJ Gubernur Kaltim  adalah benar-benar orang yang paham daerah kami dan kami nilai pak Alimuddin lah paling layak,” ujarnya.

Untuk diketahui, sambungnya, FDB  memiliki sejarah panjang dalam memperjuangkan agar orang Kaltim dapat  menjadi pemimpin di tempat asalnya sendiri. Terutama pada saat terbentuknya Pansus Rancangan Undang- Undang IKN. Maka FDB menyampaikan langsung aspirasi Kalimantan secara umum dan Kaltim secara khusus, agar dalam UU IKN warga Kaltim dapat diakomodir dalam semua proses pembangunan di IKN.

“Dan juga kearifan lokal Kalimantan dapat dipertahankan dan menjadi icon dalam pembangunan IKN. Salah satu hasil dari perjuangan FDB adalah dengan diberikannya afirmasi agar minimal dua Deputi OIKN adalah orang dari Kaltim,” imbuhnya. 

Alimuddin saat bersama-sama tokoh adat Dayak se Kaltim

Oleh karena itu, sambung Decky, dengan dasar pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka FDB merasa perlu mengusulkan nama Alimuddin yang menurut mereka memiliki kemampuan dan pengalaman yang mumpuni dalam mewujudkan pembangunan di Kaltim, searah dengan pembangunan IKN.

“Apalagi dalam kepemimpinan PJ Gubernur periode 2023-2024 adalah tahun politik dimana perlu pemimpin yang punya kemampuan, selain handal dalam manajerial juga handal dalam menyelesaikan persoalan-persoalan sosial. Sehingga Pemilu di Kaltim dapat berjalan aman, damai, jujur dan adil,” katanya.

Ia kembali menekankan, dari sekian banyak calon yang beredar dan sudah masuk untuk dibahas di DPRD Kaltim, Pihaknya mengusulkan dan berikan dukungan penuh kepada Alimuddin, kini menjabat sebagai salah satu deputi di Otorita IKN itu.

“Berdasarkan pengalaman dan rekam jejak, kami dari FDB yakin jika Alimuddin selaku tokoh Kaltim sangat tepat jadi PJ Gubernur Kaltim, karena sudah sangat dikenal, baik tingkat lokal Kaltim maupun tingkat nasional. 

Dengan pengalaman yang multi bidang itu, terangnya, ia sangat yakin ditangan Alimuddin, pembangunan Kaltim Berdaulat tetap dilanjutkan sebagai keberlanjutan dari program pembangunan Gubernur Isran Noor. Bahkan  dengan pengalamannya bekerja di Otorita IKN membawa dampak positif bagi provinsi ini karena program yang dibuatnya sesuai dengan kebutuhan IKN kedepannya terutama dalam mempersiapkan SDM.

“Seperti yang selalu dikatakan pak Alimuddin, bahwa saya hidup dan besar di Kaltim, maka saya akan berjuang dengan seluruh jiwa raga untuk membuat Kaltim jadi provinsi maju dengan rakyat yang sejahtera hidup rukun damai,” pungkasnya.

Untuk diketahui, jelang Gubernur Kaltim, Isran Noor memasuki purnatugas, selain nama Alimuddin sejumlah nama juga makin menguat dan bakal dibahas oleh DPRD KAltim untuk diusulkan ke Kemendagri. 

Adapun nama-nama dimaksud antara lain, Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin, Rektor Universitas Mulawarman Prof Abdunnur, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik dan Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni. (nk)