HEADLINE

Bupati Tinjau Budidaya Keramba di Kampung Kerok Laut

Bupati PPU H. Yusran Aspar didampingi Kepala DKP PPU Ahmad Usman meninjau lokasi Budidaya Keramba di Kerok Laut Kelurahan Penajam Kecamatan Penajam

Yusran : Omset Penjualan Rp30 Juta Lebih Perbulan

PENAJAM(NK)- Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H. Yusran Aspar didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten PPU, Ahmad Usman meninjau langsung budidaya keramba udang karang dan ikan di kampung Kerok laut kecamatan penajam pada Sabtu, (29/10) lalu.

Disela-sela tinjauan, Bupati PPU, H. Yusran Aspar mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan masyarakat nelayan di daerah tersebut. Menurutnya, dengan menggeluti budidaya keramba udang karang dan beberapa jenis ikan sejak tahun 2007 lalu mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat setempat. Senin, (31/10/2016)

Ini yang namanya nelayan cerdas.  Karena dengan usaha yang dilakukan selama ini, bukan hanya sekedar untuk mencukupi kebutuhan makan sehari-hari, tetapi telah mampu meningkatkan kesejahteraan mereka, “kata Yusran Aspar disela-sela tinjauannya.

Yusran juga menjelaskan, prestasi tersebut sudah sepantasnya dapat dicontoh oleh para nelayan lainnya yang ada di PPU. Karena menurutnya, PPU memiliki berbagai potensi sumber daya alam  yang sangat besar, termasuk dalam bidang perikanan dan kelautannya.

“Pemerintah daerah Kabupaten PPU punya fasilitas pinjaman murah di Bank Ibadurahman dengan bunga hanya lima persen. Fasilitas ini tentunya dapat dimanfaatkan sebagai modal usaha para nelayan untuk mengembangkan sebua usaha. Yang jelas pemerintah daerah selalu memberikan dukungan, kemudahan dan fasilitas yang terbaik kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya, “ujar Yusran.

Lanjut Yusran, saat ini masyarakat harus mampu berfikir cerdas dan bekerja keras, termasuk para nelayan di PPU. Jika hanya pasrah dengan keadaan lanjutnya, maka dipastikan nelayan itu sendiri yang akan tertinggal dengan yang lain.

“Fasilitas telah tersedia, tinggal kita harus punya kemauan untuk melaksanakannya, “pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) PPU, Ahmad Usman menuturkan, keramba yang dikelola oleh Masran dan kawan-kawan tersebut saat ini berjumlah lebih dari 60 petak yang diantaranya merupakan bantuan dari pemerintah daerah beberapa waktu lalu. Dijelaskannya, masing-masing yang dibudidayakannya adalah diantaranya udang karang jenis mutiara dan pakistan, Sedangkan jenis ikan yang dibudidayakannya diantaranya jenis kerapu, kakap, bronang dan beberepa jenis ikan hias.

“Untuk budidaya udang karang jenis pakistan saja, rata-rata Masran mampu menghasilkan sebanyak 100 kilogran setiap bulan dengan harga rata-rata Rp300 ribu perkilogram. Dengan begitu omset penjualan untuk jenis udang ini saja setiap bulan adalah sebesar Rp30 juta, “bebernya.(Red/Kanda/Humas6)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.