HEADLINE

Tim Wasev Mabesad Tinjau Pelaksanaan TMMD PPU  

Ketua Tim Wasev Mabes AD ,  Brigjen TNI Muhammad Efendi saat melihat langsung kegiatan pembangunan tempat ibadah oleh anggota TNI dan Polri pada kegiatan   TMMD di Desa Girimukti PPU didampingi Dandim 0913/PPU, Letkol Czi Adi Suryanto dan beberapa pejabat Korem 091/ASN, Kodim 0913/PPU serta Sekda PPU, H Tohar

PENAJAM (NK) – Tim  Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Mabes Angkatan Darat (Mabesad), Senin siang (17/10) kemarin, melakukan peninjauan secara langsung pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 tahun 2016 di wilayah Kodim 0913/Penajam Paser Utara (PPU) yang dipusatkan di Desa Girimukti, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU.

Rombongan Tim Wasev Mabesad dipimpin langsung oleh Irben Itjenad Mabesad juga Ketua Tim, Brigjen TNI Muhammad Efendi dihadiri, Dandim 0913/PPU, Letkol Czi Adi Suryanto, Sekda PPU, H Tohar serta pejabat dilingkungan Korem 091/ASN, Kodim 0913/PPU dan lingkungan Pemkab PPU.

Dalam arahannya Muhammad Efendi mengatakan,  kehadiran pihaknya  ke TMMD PPU ini dalam rangka kegiatan pengawasan dan evaluasi yang tujuannya melihat secara nyata apakah fakta lapangan sudah  benar  serta sesuai dengan rencana kegiatan  yang telah  diajukan ke pusat  dan manfaatnya untuk masyarakat.

“Rencana kegiatan dimaksud seperti,  sasaran pembangunan jalan yang tadinya sempit menjadi lebar, pembangunan musholah atau sarana Ibadah semula kecil menjadi besar.  Termasuk pembangunan  Pos keamanan lingkungan (Poskamling) dimana diharapkan Desa ini menjadi aman,”katanya.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, tuturnya,   tentu ada tanah warga yang dikorbankan untuk kepentingan orang banyak, seperti dalam kegiatan pembuatan jalan baru  dan pelebarannya. Namun warga desa terlihat sangat mendukung kegiatan TMMD ini bahkan rela tanahnya terpakai untuk kegiatan pembangunan dalam TMMD itu.

“Kami ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah turut berperan dalam pelaksanaan program ini sehingga akan lebih tercipta pola hidup gotong royong, lebih maju  dan sejahtera. Dan kegiatan ini juga harus tertib administrasi, sehingga selalu transparan dalam penggunaan anggarannya,”ungkapnya.

Dandim mengatakan, kegiatan TMMD di Desa Girimukti terdiri dari dua kegiatan utama yakni fisik dan non fisik, untuk non fisik seperti kegiatan sunatan masal, kegiatan sosialiasi dan penyuluhan wawasan Kebangsaan, penyuluhan bahaya narkoba serta  penyuluhan hukum. Selain itu juga dilakukan kegiatan penyuluhan pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan, termasuk kegiatan hiburan masyarakat bersama TNI.

“Untuk kegiatan fisik, yakni pembangunan dan pembukaan jalan baru yang menghubungkan kilometer 04 Silkar menuju kantor desa Girimukti sepanjang 4,6 kilometer. Dimana telah tereaslisasi lebih dari 6 kilometer. Hingga saat ini, pengerjaan jalan  masih berjalan serta mencapai 90 persenan dan tinggal finishing. Lebar jalan tadinya ditargetkan delapan meter menjadi 10 hingga 15 meter sesuai keinginan masyarakat,”tukas Dandim.

Selain itu, lanjutnya, dilaksanakan pembangunan Poskamling dua unit telah selesai 100 persen, pembangunan gorong – gorong tadinya ditargetkan sebanyak tiga tempat kini menjadi empat tempat telah selesai 100 persen. hal ini harus dilakukan karena menjadi bagian badan jalan.

Selain itu, katanya, TMMD ini juga melaksankana rehabilitas masjid desa, khusus pada bagian Imaman hingga kini masih terus berjalan.  Target Rabu depan (19/10) ketika ditutupnya TMMD semua pekerjaan telah selesai. Bahkan saat ini telah masuk finishing.(Red/Ivan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.