Jelang Pelaksanaan USP, Siswa kelas XII SMA Negeri 5 Samarinda gelar doa bersama dan berbagi ke Panti Asuhan
SAMARINDA (NK) : Menjelang pelaksanaan ujian Satuan Pendidikan (USP), siswa siswi kelas XII SMAN 5 Samarinda menggelar doa bersama dilanjutkan dengan kunjungan silaturahmi berbagi rezeki kepada sesama ke Panti Asuhan Ibnu Hanin yang terletak di jalan Siraj Salman Samarinda.
Pada rangkaian kegiatan doa bersama selain siswi-siswi kelas XII juga dihadiri Kepala sekolah SMAN 5 Samarinda beserta para wakil kepala sekolah, wali kelas serta guru-guru bidang studi.
Pada kesempatan tersebut kepala SMAN 5 Samarinda H. Budiono, S.Pd., M.Pd menyampaikan Doa itu sangat penting, doa bersama memohon kelancaran, keselamatan kebarokahan semua itu dari Allah SWT sehingga anak-anak diberi rangkaian khusus doa bermunajat kepada Allah SWT di hari jumat yang barokah ini.
“Intinya membiasakan membudayakan dan memahamkan kepada anak-anak bahwa doa itu sesuatu yang sangat penting yang harus dibiasakan oleh seluruh siswa, jangan sampai kita tidak berdoa seakan akan seluruh rangkaian kehidupan kesuksesan kesehatan seakan-akan dari usaha kita sendiri kesuksesan sampai lulus sebenarnya jalan dan semua merupakan kehendak dari Allah SWT. Ibaratnya daun yang jatuhpun tanpa kehendak Allah SWT tidak akan terjadi ini harus di pahami oleh seluruh siswa.” kata Budiono.
Pada kesempatan yang sama di hari jumat menjelang USP siswa-siswi kelas XII IPS-1 berinisiatif mengunjungi Panti Asuhan yang di dampingi para guru. Tampak Guru yang urut mendampingi siswa antara lain Ma’ruf dan Yahya.
Siswa-siswi ingin merasakan indahnya berbagi kebaikan kepada sesama khususnya bagi yang membutuhkan dan memberikan kesan tersendiri menjelang berakhirnya masa pendidikan di SMAN 5 Samarinda.
Dengan bermunajat kepada Allah SWT agar dilancarkan dalam menempuh ujian dan kemudahan meraih impian dan cita-cita besar serta berakhlak mulia sukses dunia akherat.
H. Budiono, berpesan dalam rangkaian kegiatan selain doa bersama dan ke 2 adalah ke panti asuhan menanamkan dalam diri kita untuk selalu bersyukur kita punya keluarga yang lengkap orang tua semua masih ada rezeki yang Alhamdulillah dan badan sehat ini harus disyukuri dengan berbagi. Disanalah kita belajar bersyukur dan belajar bersabar ketika menerima cobaan. Jadikan setiap orang adalah guru setiap tempat adalah kelas belajar dan setiap waktu adalah waktu untuk belajar, sehingga kepanti asuhan adalah tujuannya adalah belajar, doa bersama di masjid adalah belajar. Kita jadikan semua menjadi kelas belajar sehingga manusia yang terus lebih baik.
“Cita-cita kita yang sesungguhnya masuk surga selamat dari neraka.
Apapun di dunia ini menjadi perantara menuju surga sehingga jika jadi dokter ya jadi dokter sholih sholihah, jadi polisi ya polisi sholih sholihah.” tandas Budiono.
Raihan salah satu siswa kelas XII SMAN 5 Samarinda mengungkapkan rasa bahagianya bisa bermunajat bersama, semoga dilancarkan dalam pelaksanaan ujian akhir kelulusan di bangku SMA ini. “Seneng pak, seneng bisa doa bersama, dilanjutkan berbagi dengan adik-adik yang tinggal di panti, yang tentunya jauh dari orang tua yang mungkin hidup pas-pasan sehingga memaksa harus rela berpisah dari keluarga.” kata Raihan, kepada media ini saat berkunjung silaturahmi dan menyerahkan bantuan, Jum’at, 10 Maret 2023.
Sementara itu pengasuh Panti Asuhan Ibnu Hanin, Ibu Ajeng menyampaikan rasa syukur atas kunjungan adik-adik siswa SMAN 5 Samarinda. “Beginilah kondisi anak-anak hidup di panti. Kalau pagi mereka sekolah, sekolahnya di luar. Ada yang sekolah di kelas 1 SD, sampai bersekolah di SMP. “Jumlah anak asuh yang tinggal di panti berjumlah 19 anak, terdiri dari putri 8 anak dan putra 11 anak.” ungkap Ajeng.
Dafa Anak asuh panti, yang berasal dari Balikpapan merasa senang tinggal bersama kawan-kawan seperjuangannya. Demikian juga dengan Riky yang duduk di kelas 5 SDN 002 Bukit Barisan, berasal dari Penajam, dan Baim juga masih duduk di kelas 5, di SDN 001 Bukit Barisan asal Babulu Darat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Sementara itu Nani Heriyani, S,Pd., MPd, wakil kepala sekolah bidang Humas SMAN 5 Samarinda yang mendampingi siswanya saat berkunjung ke Panti Asuhan bersama dengan guru-guru lainnya mengungkapkan menjelang pelaksanaan ujian sekolah yang InsyaAllah akan dilaksanakan pada Senin, 13 Maret 2023 semua kelas XII melaksanakan munajat berdoa bersama agar dilancarkan dalam pelaksanaan ujian, sehingga mendapatkan hasil yang optimal. Doa bersama juga diharapkan agar anak-anak dimudahkan dalam meraih impian dan cita-cita yang besar anak-anak yang sholih sholihah, berakhlak mulia.(*)