BalikpapanHEADLINEHukrimKaltim

Ketua HMI Fisip Unmul Sesalkan Aksi Brutal Aparat Pada Demo Banjir di Balikpapan

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam, Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Mulawarman (Unmul) Sahril Syamsul

BALIKPAPAN(NK) – Usai aksi damai yang digelar mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi beserta HMI di halaman Pemkot Balikpapan Senin 11/9 kemarin berjalan ricuh dan menimbulkan korban luka hingga harus di larikan ke rumah sakit. Banyak pihak yang menyangkan kekerasan yang di lakukan pihak kepolisian saat membubarkan aksi massa itu.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam, Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Mulawarman (Unmul) Sahril Syamsul mengatakan, ia menyayangkan tindakan represif pihak kepolisian terhadap mahasiswa yang melakukan aksi, apa lagi kalau cuma karena di temukan sebotol bensin.

Mahasiswa itu kaum terpelajar tak perlu dengan tindakan kekerasan untuk membubarkannya, apa lagi sampai menyebabkan masuk rumah sakit, hal itu sangat saya sayangkan sekali, kenapa sampai terjadi seperti itu,” Ujar Sahril saat di hubungin oleh media ini, Selasa (12/9/2017).

Hal ini juga dikatakan Sahril mencederai kebebasan berpendapat di muka umum.

Diketahui dari video yang beredar di media sosial, Rinto mahasiswa yang saat ini di rawat di rumah sakit terlihat beberapa kali mendapat tendangan di daerah wajah dan dada hingga iya jatuh pingsan.

Di lain pihak, Kabag Ops Polres Balikpapan, Kompol Supriyanto menyatakan tindakan ini sudah sesuai prosedur. Aksi saling dorong memaksa masuk itu tak dibenarkan.

“Kantor ini objek vital yang dalam aturan jika terjadi demonstrasi harus sejauh 50 sampai 100 meter dari pagar tapi kita kasih toleransi sehingga mereka bisa masuk di halaman kantor. Dan selayaknya mahasiswa, perlu sabar jika ingin berkomunikasi,” tegas Kompol Supriyanto.

Lanjutnya, dari hasil pemeriksaan aksi, ditemukan bensin diantara tongkat bendera yang ada di dalam keranda. Dari temuan itu, koordinator aksi mahasiswa terpaksa diamankan pihak keamanan untuk dimintai keterangan.(teguh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.