Berpikir Kreatif dan Mandiri Penting Bagi Pemuda Kaltim
SAMARINDA (NK) – Tahun ini, Dispora Kaltim meluncurkan program pelatihan keterampilan bagi 3.500 pemuda kaltim dengan fokus pada pengembangan kewirausahaan. Salah satu inisiatifnya adalah pelatihan potong rambut selama lima hari, di mana peserta akan mendapatkan sertifikat sebagai bukti keterampilan yang telah diperoleh.
Sub Koordinator Kepemimpinan Kepeloporan dan Kemitraan Pemuda, Rusmuliyadi menekankan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk membangun mental kewirausahaan di kalangan pemuda, agar mereka tidak hanya mengandalkan pekerjaan sebagai karyawan, tetapi juga berani membangun usaha sendiri.
Pun, Rusmuliyadi juga menegaskan tentang pentingnya pemuda untuk berpikir kreatif dan mandiri.
“Jika mereka hanya menunggu bantuan, mereka tidak akan pernah belajar bagaimana mendapatkan peluang sendiri,” imbuhnya. Kamis (31/10/2024)
Selain itu, Program ini juga dimulai dengan memberikan motivasi, diikuti pelatihan keterampilan, dan diakhiri dengan dukungan untuk memanfaatkan keterampilan yang diperoleh.
“Peserta diharapkan memiliki kemauan untuk berwirausaha, dan mereka akan didata berdasarkan jenis usaha yang ingin dijalankan,” ucapnya.
Kendati demikian, Pemerintah berkomitmen untuk memberikan bantuan, baik dalam bentuk peralatan maupun biaya, setelah ada keinginan dari pemuda untuk membuka usaha.
“Dispora menargetkan bahwa dari 3.500 peserta pelatihan, setidaknya setengahnya akan memulai usaha mereka sendiri,” ungkapnya.
“Tahun depan, program ini diharapkan dapat menjangkau 5.000 pemuda. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pemuda Kaltim dapat mandiri dan berkontribusi dalam perekonomian daerah,” pungkasnya. (NK/ADV)