Akhirnya RSUD PPU Bakal Miliki UTD
PENAJAM (NK) – Akhirnya masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) patut berbangga pasalnya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung (RAPB) milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dalam waktu dekat akan dilengkapi dengan pelayanan Unit Transfusi Darah (UTD) untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah.
Perihal ini disampaikan dalam pertemuan terkait pembentukan UTD ini yang digelar di RSUD Ratu Aji Putri Botung Kilometer 09 Nipah-nipah, Selasa, (9/7) kemarin. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati PPU, Hamdam, Direktur Utama (Dirut) RSUD RAPB , Jansje Grace Makisurat dan sejumlah jajaran RSUD ini.
Alhamdulillah kami sangat bersyukur dengan adanya fasilitas UTD ini nantinya di RSUD Ratu Aji Putri Botung PPU. Tentu manfaat itu akan kita rasakan bersama seluruh masyarakat PPU,” ujar Hamdam.
Dirinya berharap sebelum terbentuknya UTD tersebut, pihak RSUD agar benar-benar mempersiapkan apa yang dibutuhkan nantinya. Termasuk fasilitas yang dibutuhkan dan SDM yang menangani pelayanan ini nantinya di RSUD ini.
“Ini telah menjadi bagian dari komitmen kami Pemda PPU bersama Dirut RSUD dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh masyarakat Kabupaten PPU yang membutuhkan. Semoga UTD ini segera berfungsi di RSUD PPU ini, “harap Hamdam.
Sementara itu dijelaskan oleh Dirut RSUD Aji Putri Botung Jansje Grace Makisurat bahwa salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk pembentukan UTD ini adalah pihaknya harus memiliki rekomendasi. Namun sebelum memperoleh rekomendasi tersebut lanjut dia, pihaknya harus divisitasi oleh tim yang terdiri dari Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Balai POM Provinsi Kaltim, PMI Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten PPU.
“Tim inilah nantinya yang akan menilai apakan UTD tersebut telah memenuhi standar UTD. Jika sudah memenuhi standar yang ditentukan kemudian keluarlah rekomendasi tersebut. Setelah itu tahapan selanjutnya kami akan mengajukan izin operasional UTD ini ke Dinas Perizinan Kabupaten PPU, kemudian baru bisa melakukan pelayanan kepada masyarakat, “jelasnya.
Dijelaskannya, pelayanan UTD ini nantinya juga akan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan darah, terlebih jika stok darah sedang kososng pasien bisa langsung mencari donor yang tepat, sehingga darah yang masih segar dapat digunakan dengan segera.
Ditambahkan Greace selama ini proses untuk memeperoleh kebutuhan darah bagi pasien cukup panjang. Kebanyakan keluarga pasien harus ke Balikpapan untuk mencari kebutuhan darah di PMI atau pendonor lainnya. Kondisi ini tentu sangat berisiko bagi pasien yang memang membutuhkan darah segera.
“Dengan adanya UTD ini natinya alur panjang untuk memperoleh kebutuhan darah itu dapat terpangkas di RSUD kita. Fasilitas dan SDM kami yang dibutuhkan terlah tersedia, diharapkan dalam waktu dekat pelayanan ini dapat berjalan,” harapnya.
“Kami juga berharap dukungan dan suport seluruh masyarakat Kabupaten PPU, karena fasilitas UTD ini semata-mata hanya untuk kepentingan masyarakat Kabupaten PPU yang memang sangat membutuhkannya,” tutupnya. (Humas6/nk/nav)