Awasi Pilkada PPU, Dua Anggota DPRD RI Sambangi KPU
Dua anggota DPD RI Drs. H. Muhammad Idris. S, H dan H. Ahmad Hendry saat melakukan pertemuan dengan Sekda PPU, H Tohar dalam rangka Kunker pengawasan Pilkada di Kaltim serta PPU
PENAJAM (NK) – Dua anggota DPD RI Komite I, Drs. H. Muhammad Idris. S, H dan H. Ahmad Hendry bersama rombongan melakukan kunjungan kerja lapangan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Penajam Paser Utara (PPU) dalam rangka pengawasan pelaksanaan Pilkada serentak di Provinsi Kaltim dan Kabupaten PPU serta evaluasi penyelenggaraan Pilkada di PPU, Selasa (26/6).
Dalam kunjungannya beliau disambut oleh Sekda PPU Tohar, Asisten I Bidang Pemerintahan Suhardi, Ketua KPU Feri Mei Effendi, Ketua Panwaslu Daud Yusuf, serta Kepala Bagian Pemerintahan Setkab PPU, Sardi.
Dalam pertemuan yang diselenggarakan di Kantor KPU PPU tersebut terdapat beberapa hal yang beliau pertanyakan terkait proses penyelenggaran pesta demokrasi terbesar daerah yaitu pemilihan Bupati (Pilbup), dan pemilihan Gubernur (Pilgub) yang akan diselenggarakan serentak pada hari Rabu, 27 Juni 2018.
Kehadiran kami di sini dari Komite I adalah dalam rangka melakukan pengawasan pelaksanaan Pilkada serentak di Provinsi Kaltim dan Kabupaten PPU serta untuk mengevaluasi dan mendengarkan saran mengenai persiapan terkait penyelenggaraan pilkada serentak, maupun pemilu ke depan,”ujarnya.
Ketua KPU Feri Mei Effendi mengungkapkan bahwa terdapat dua tahapan Pemilu yang akan dilalui oleh KPU, yaitu tahapan Pilbup dan Pilgub, serta Pileg (Pemilihan Legislatif) dan Pilpres (Pemilihan Presiden). Tahap pertama yaitu Pilgub dan Pilbup, terkait pendistribusian logistik Feri mengungkapkan sejauh ini secara umum berjalan lancar.
“Terkait proses distribusi logistik, kemarin kami sudah mendistribusikan dari KPU ke PPK, dan hari ini ke PPS. Insya Allah hari H subuh teman-teman PPS sudah mendistribusikan kotak ke masing-masing TPS” ungkapnya.
Sedangkan untuk tahapan Pileg dan Pilpres, Feri menginformasikan bahwa pendaftaran untuk anggota DPD yang akan maju dalam pileg ditetapkan tanggal 4 juli mendatang, bertepatan dengan hari pertama pleno hasil Pilbup di KPU. Untuk itu Feri berharap tidak akan ada hambatan dalam pelaksanaan ini.
Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, Drs. H Tohar, MM mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah akan memfasilitasi penyelenggaraan Pemilu dengan bersinergi baik dengan KPUD selaku penyelenggara, tapi juga dengan jajaran lainnya seperti TNI POLRI dalam rangka suksesnya penyelenggaran pesta demokrasi terbesar di daerah ini.
“Tugas pokok pemerintah daerah terkait dengan pelaksanaan PEMILU, baik Pilkada, Pilgub, Pileg, maupun Pilpres adalah meliputi empat tugas pokok, yaitu fungsi fasilitasi, fungsi kordinasi, fungsi konfrontasi, dan fungsi identifikasi potensi gesekan baik secara horizontal maupun vertikal” ujarnya.
Lebih lanjut beliau berharap masyarakat dapat menggunakan hak dan kedaulatan politiknya secara tepat, sehingga Pemilukada kali ini tidak hanya sukses penyelenggaraan, tapi juga sukses hasil. “Saya kira bisa mencapai angka di atas 70 % sudah sangat baik” harapnya.
Hal ini juga diamini oleh Muhammad Idris. Beliau mengungkapkan situasi pasca lebaran, di mana sebagian besar masyarakat mungkin masih mudik sehingga tidak bisa menggunakan hak pilihnya tentunya akan berpengaruh pada pencapaian jumlah suara.
Hal lain yang tidak kalah penting disampaikan oleh Idris dan menjadi pembahasan penting dalam kunjungannya adalah mengenai anggaran untuk pelaksanaan Pilkada agar tidak dibebankan kepada daerah lagi, melainkan dibebankan ke APBN. Selain itu mengenai pemberian cuti bagi kepala daerah yang ikut mencalonkan diri dalam pilkada agar selesai bersamaan dengan selesainya proses pilkada itu sendiri, sehingga tidak menimbulkan kesenjangan bagi pasangan calon lain.(nav/nk)