HEADLINEKaltimPPU

Bantu Warga Dua Desa Sepaku, TMMD PPU Buka Jalan Penghubung

Danramil-0913-04/Sepaku, Kapten Inf Priyanto bersama anggota Koramil, Staf Kecamatan Sepaku dan UPT PU Kecamatan melakukan survei rencana pembangunan jalan penghubung antara Desa Argo Mulyo – Desa Tengin Baru yang akan dikerjakan pada TMMD ke 104 tahun 2019 sebagai salah satu Sarpok kegiatan membantu masyarakat dua desa tersebut

Dandim : Pangkas Jarak Tempuh Masyarakat Sejauh 13 Km

Letkol Inf Mahmud

PENAJAM (NK) –  Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke – 104 tahun 2019 yang bakal digelar oleh Kodim 0913/ Penajam Paser Utara (PPU) Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) dimulai pada Selasa (26/02/2019) dan berakhir Rabu (27/03/2019) mendatang menitikberatkan membantu masyarakat di Kecamatan Sepaku yakni dengan sasaran pokok (Sarpok) membuka jalan penghubungan Desa Argo Mulyo dan Desa Tengin Baru, Kecamatan Sepaku sepanjang 4,7 kilometer dengan lebar delapan meter.

Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Mahmud kepada newskaltim.com, Jumat (01/02/2019) menjelaskan, TMMD adalah salah satu wujud Operasi Bhakti TNI, yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah serta komponen masyarakat, guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan, dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.

Nah untuk di PPU TMMD ditetapkan di daerah Kecamatan Sepaku tepatnya di Desa Argo Mulyo dan Desa Tengin Baru, karena dinilai wilayah itu masih patut mendapatkan dukungan infrastruktur sipil yakni jalan penghubung antar dua desa, sehingga masyarakat dapat terbantu dalam melakukan aktifitasnya,”Dandim.

Menurutnya, selama ini dua warga desa apabila ingin menuju ibu kota kecamatan ataupun menjual hasil pertaniannya ke pasar kecamatan harus melalui jalan melingkar sejauh 17 kilometer menggunakan alat transportasi yang dimilikinya, namun setelah dilakukan pembukaan jalan saat TMMD nanti waktu jarak tempuh hanya sekitar empat kilometer saja atau terpangkas sejuah 13 kilomter.

Untuk diketahui, lanjutnya, dalam TMMD tersebut telah dibentuk Satuan Tugas (Satgas) dengan jumlah personel 150 orang anggota TNI – AD berasal dari Kodim 0913/PPU, Batalyon Kavaleri 13/Satya Lembuswana (Serbu) serta Batalyon Zeni Tempur 17/Ananta Dharma (AD). Selain itu mendapat dukungan dari personel Polres PPU, Pemkab dan masyarakat.

Dituturkannya, selain Sarpok fisik berupa pembukaan jalan penghubungan dua desa tadi, juga dilakukan pembuatan gorong – gorong sebanyak dua buah, penambahan atau pelebaran jembatan peng penghubung antar desa Argo Mulyo dari dan ke desa Tengin Baru dengan panjang 22 meter lembar dua meter. Kemudian pembangunan Poskamling dua unit, Rehab mushola satu unit serta pembangunan fasilitas umum mandi, cuci, kakus (mck) sebanyak tiga unit.

“Di TMMD itu juga ada sasaran pokok tambahan berupa, pengecatan masjid Fastabiqul Khoirot desa Argo Mulyo, pengecatan gereja Imanuel Argo Mulyo dan plaster dan pengecatan TPA Nurul Islam Argo Mulyo,”urai Dandim.

Selain itu kegiatan fisik, tambahnya, pada kegiatan itu juga dilaksakana kegiatan non fisik berupa penyuluhan dan sosialisasi terkait, KB Kesehatan, Kamtibmas, Hukum, bela negara dan wasbang, sosialisasi faham radikalisme, tentang perekrutan TNI, UU Lalulintas, sosialisasi Narkoba, HIV/AIDS dan ceramah agama.

“Kita berharap dalam pelaksanaan TMMD ke 104 tahun 2019 yang dilaksanakan selama 28 hari tersebut, mampu merampungkan pembukaan jalan serta seluruh pekerjaan baik fisik dan non fisik lainnya sesuai harapan bersama, sehingga masyarakat dapat merasakan dampak positif dari kegiatan TMMD itu kelak,”pungkas Dandim.(nav/nk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.