HEADLINEOlahragaPPU

Bina Usia Dini, Pemdes Sidorejo PPU Gelar Turnamen Sepak Bola

Kades Sidorejo, Muhaji menendang bola ketika membuka secara resmi urnamen Sepakbola Usia Dini Tunas Harapan Sidorejo Cup Tahun 2019 Open Kaltim, disaksikan Ketua PSSI Asosiasi Kabupaten (Askab) PPU, Alimuddin serta pengurus PSSI Kabupaten PPU

Alimuddin : Kegiatan Ini Jelas Sangat Membantu Pemda

PENAJAM (NK) – Dalam rangka mencari bibit olahraga dan pembinaan sejak usia dini bidang sepak bola, maka Pemerintah Desa (Pemdes) Sidorejo, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (20/7/2019) hingga Minggu (21/7/2019) menggelar Turnamen Sepakbola Usia Dini Tunas Harapan Sidorejo Cup Tahun 2019 Open Kaltim.

Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan sepak bola Sidorejo, Sabtu hari ini secara resmi dibuka Kepala Desa (Kades) Sidorejo¸ Muhaji dihadiri kurang lebih 20 tim sepak bola usia dini serta undangan lain.

Dalam sambutannya Muhaji mengatakan, meskipun kegiatan ini adalah kegiatan Pemdes, namun turnamen ini dibuka untuk seluruh SSB se – Kaltim.

“Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini, adalah untuk memberikan motivasi dan menumbuhkembangkan kembali kegiatan – kegiatan olahraga khususnya sepakbola. Dan menjadi tolak ukur bagi pemberdayaan masyarakat di PPU, sekaligus memperkenalkan Desa Sidorejo kepada Masyarakat Kaltim,”ujarnya.

Ia berharap, kedepan Pemkab PPU bisa menggelar kembali Liga Desa dibawah koordinasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) PPU secara berkelanjutan setiap tahunnya.

Mari kita jadikan turnamen ini sebagai ajang silaturahmi, jangan sampai sesama tim terjadi konflik yang menyebabkan permusuhan,”himbau Muhaji.

Sementara itu Ketua PSSI Asosiasi Kabupaten (Askab) PPU, Alimuddin mengungkapkan, menyambut baik kegiatan – kegiatan seperti ini dalam rangka pemberdayaan masyarakat dan pengembangan olahraga di PPU khususnya usia dini. Menurutnya, pemberdayaan masyarakat dan pengembangan olahraga seperti ini jelas membuat pemerintah daerah sangat terbantu.

Alimuddin menambahkan, dirinya dari organisasi sepakbola melihat banyak potensi-potensi yang dapat dikembangkan bersama. Dan selanjutnya, mampu tidak melakukan pembinaan-pembinaan lebih lanjut, karena diketahui bahwa Pemdes juga memiliki keterbatasan yang harus segera diambil alih oleh PSSI.

“Namun saya berharap agar seluruh desa termasuk kelurahan ke depan mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan serupa. Sebab kedepan kelurahan akan mendapatkan alokasi dana yang lumayan besar,”pungkas Alimuddin.(nav/nk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.