Dua Pasien Dinyatakan Sembuh, Jumlah Pasien COVID-19 PPU Kian Berkurang

PENAJAM (NK) – Pemerintah daerah Penajam Paser Utara (PPU) melalui juru bicara gugus tugas COVID-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan PPU,  dr. Arnold wayong bersama Direktur RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB),  dr.  Jensje Grace Makisurat, Kamis (21/5/2020) di Penajam, kembali merilis kabar terbaru pasien corona  di hari ke 61 penanganan COVID-19 di PPU yang dinyatakan dua orang pasien kembali sembuh sehingga jumlah penderita kian berkurang.

“Hingga hari ini tepatnya pada 20 Mei dari tujuh orang yang dilakukan pemeriksaan Real-Time PCR dan berdasarkan hasil pemeriksaan dokter yang merawat pasien terdapat dua pasien yang kembali dinyatakan sembuh. Dua pasien dinyatakan terkonfirmasi negatif COVID-19  dan tiga pasien dinyatakan belum sembuh dan masih menjalani perawatan dan pengobatan,” ucap Arnold.

Disampaikannya, pasien sembuh ini merupakan Pasien PPU 01 berjenis kelamin laki-laki, usia 35 tahun yang beralamat di Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam yang dirawat dan menjalani pengobatan sejak 2 april dan sampai 20 mei dinyatakan sembuh setelah dilakukan pemeriksaan PCR evaluasi kurang lebih enam kali hingga dinyatakan sembuh.

Sedangkan pada pasien satunya adalah Pasien PPU 15 berjenis kelamin perempuan, usia 22 tahun beralamat desa Labangka kecamatan Babulu yang telah menjalani pengobatan dan perawatan di RSUD PPU sejak 16 April 2020 dengan pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) dan masuk rumah sakit sebagai pasien kebidanan namun yang bersangkutan terlibat kontak erat dengan pasien COVID-19 sebelumnya yang kini juga telah dinyatakan sembuh.

Ia mengatakan, melalui penambahan jumlah pasien yang sembuh ini dan pasien yang dinyatakan negatif melalui informasi terakhir dari tim  surveilans dan data Dinas Kesehatan jumlah kasus COVID-19 di PPU berjumlah 19 orang, namun hingga dilakukan pers rilis terbaru kembali terjadi pengurangan dengan total pasien dinyatakan sembuh berjumlah 11 orang dan delapan orang lainnya masih menjalani pengobatan dan perawatan rumah sakit PPU.

Arnold juga menjelaskan, Tren covid 19 di PPU terdapat penurunan grafik dan terus mengalami perubahan yang semakin membaik, namun kepada seluruh masyarakat dihimbau untuk tetap mendisiplinkan diri dalam berkegiatan terutamanya pada kegiatan di tempat umum seperti pasar dan tempat perbelanjaan, mengingat momentum hari raya Idul Fitri yang semakin dekat. Sehingga dalam beraktivitas di luar rumah masyarakat hendaknya  terus menggunakan masker, mengikuti protokol kesehatan dan anjuran pemerintah serta menjaga jarak dalam mencegah dan memutus mata rantai penyebaran corona ini.

“Kedisipilinan ini adalah kunci keberhasilan kita dalam memutus mata rantai COVID-19 yang terbukti sampai saat ini semakin memberikan perubahan baik di PPU,” pungkasnya (Hms13/nk)