Hadapi Kemarau, Peternak Terapkan Sistem Saving Pakan
Kepala Dinas Pertanian PPU, Joko Dwi Febrianto
PENAJAM(NK) – Mengantisipasi musim kemarau yang sudah di depan mata yang biasanya mengakibatkan sulitnya mencarikan pasokan untuk pakan hewan ternak sapi dan kambing, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Joko Dwi Febrianto menghimbau masyarakat agar menerapkan system saving makanan hewan agar ketika musim kemarau melanda tidak terlalu berdampak buruk.
“Sistem Saving pakan ternak ini belum familiar di kalangan peternak kita, padahal ini sebenarya sangat bermanfaat untuk musim kemarau,”ujar joko kepada media ini, Selasa (1/8/2017).
Padahal untuk di pulau Jawa system ini sudah cukup familiar, Jadi di sana saat musim penghujan ataupun musim panen, para peternak hewan ataupun kelompok ternak dapat memanfaatkannya untuk mengumpulkan pakan hewan sebanyak-banyaknya lalu di simpan untuk dijadikan persediaan di musim kemarau nanti.
Joko juga mengatakan bahwa system saving ini sudah di terapkan di Negara Belanda, musim panas hanya tiga bulan di Negara itu, di manfaatkan peternak sapi untuk berlomba mengumpulkan makanan untuk menghadapi musim dingin, dan kita di sini mengantisipasi musim kemarau jadi pada saat musim hujan kita bisa mengumpulkan makanan untuk musim kemarau nanti
“Disebagaian Pulau Jawa juga sudah menerapkan ini, jika musim panen atau musim penghujan yang dimana makanan ternak melimpah mereka mengumpulkan untuk di jadikan persedian,”jelas Joko.
Untuk menerapkan system ini sebenarnya cukup mudah, Di Belanda para peternakmengumpulkan pakan ternak lalu membungkusnya lalu menepatkannya di dekat kandang dan itu sama hampir sama dengan yang ada di pulau jawa.
“Di buatkan tempat penyimpananya, lalu makanan yang sudah di kumpulkan di bungkus plastik untuk di persiapkan menghadapi musim kemarau, hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang sering terulang ketika kemarau yaitu hewan ernak yang kekurangan makanan,”pungkas Joko.(teguh)