HEADLINEKaltimKubar

Peringati Maulid Nabi, Ribuan Warga Kampung Jambuk Makmur Hadiri Tablig Ustadz A’Arif Alqomar

SENDAWAR (NK)  –  Tumpah ruah ribuan warga umat muslim dari 5 kampung di kawasan Bongan, memadati Lapangan Sepak Bola di Jalan Sentral, Kampung Jambuk Makmur (Resak-III), Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kaltim, pada Tablig Akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Selasa (5/11/2019).

Tablig akbar tersebut menghadirkan penceramah yakni, Ustadz Mohammad Syamsul Maarif S.PdI (Ustadz A’Arif Alqomar) dari pondok pesantren Sunan Kalijaga, Nganjuk, Jawa Timur. Empat tenda taruf yang dipasang di lapangan sepak bola Kampung Jambuk Makmur, penuh nyaris tak cukup menampung ribuan warga yang antusias hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut.

Petinggi Kampung Jambuk Makmur, Yandi Saidi menjelaskan, acara tersebut terlaksana berkat kebersamaan masyarakat khususnya umat muslim sejumlah kampung diwilayah Jambuk Makmur. Yakni 5 Masjid dan 5 Musala diwilayah itu bersatu, sepakat, memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini  dengan menggelar tablig akbar.

“Kita berharap momentum ini mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat dan bangsa. Agar berdampak ketaqwaan dan pengamalan nilai keagamaan bagi masyarakat, khususnya umat muslim,”urainya kepada wartawan, Rabu (6/11/2019) di Kampung Jambuk Makmur.

Ustadz A’Arif Alqomar (tengah) saat berpose bersama pejabat dan Petinggi Kampung Jambuk Makmur
Ustadz A’Arif Alqomar (tengah) saat berpose bersama pejabat dan Petinggi Kampung Jambuk Makmur

Dia menuturkan, diharapkan melalui tablig akbar itu merekatkan persaudaraan dan persatuan masyarakat. Menguatkan toleransi antar umat beragama, kebersamaan dalam rangka menyambung silaturahmi, kerukunan dan kekeluargaan.

“Kampung Jambuk Makmur dengan masyarakat yang pluralisme, maka menguatkan persatuan dan kesatuan dalam membangun daerah” ucapnya.

Petinggi Yandi Saidi berpesan kepada masyarakat, agar dengan semangat Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H/2019 Ukhuwah Islamiyah (rasa persaudaraan) antar masyarakat semakin meningkat.

“Mewujudkan hari esok Kubar yang lebih baik daripada hari ini, dengan cara memelihara kondusifitas masyarakat,” sebutnya.

Terhadap aparatur Pemerintah Kampung Jambuk Makmur. Dia berharap melalui tablig akbar itu hadir kebaikan, revolusi mental dan ajaran agama sebagai landasan hidup, memperbaiki pola pikir, sikap, tingkah laku, etos kerja dalam melayani masyarakat.

“Aparatur harus dapat memberikan edukasi kepada masyarakat, pembangunan mental masyarakat yang berkepribadian baik dan budi pekerti luhur,” pupusnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Tablig Akbar, H Masi’in menjelaskan bahwa kegiatan tersebut untuk menguatkan persatuan dan kesatuan masyarakat. Khususnya bagi umat muslim, dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW guna meneguhkan ukhuwah islamiyah.

“Kami ucapkan alhamdulillah wasyukrulillah. Untuk yang pertama kalinya tablig akbar dilaksanakan di Kampung Jambuk Makmur. Sukses, dihadiri ribuan masyarakat,” ujarnya, haru.

Lebih jauh H Masi’in menambahkan, suksesnya acara itu berkat dukungan penuh dari Pemerintah Kampung Jambuk Makmur, juga sejumlah kampung disekitarnya. Menurutnya, kerjasama gotong-royong masyarakat sangat kuat.

“Utama Bapak Petinggi (Kepala Kampung) Jambuk Makmur bersama masyarakat menyatu. Termasuk umaro dan ulama di Jambuk Makmur sudah lama mengidam-idamkan acara ini,” katanya.

H Masi’in berharap, kedepan acara semacam ini semakin meriah. Bahkan berharap dukungan kecamatan dan kabupaten. “Sangat luar biasa bagi kami acara ini bukan hanya siar Islami. Tetapi juga mempersatukan masyarakat dalam keberagaman,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, dalam ceramahnya, khusus kepada generasi muda Ustadz A’Arif Alqomar menekankan pentingnya  cinta salawat, cinta kepada dzuriyat Rasulullah SAW, para habaib dan ulama.

“Menyikapi era teknologi informasi saat ini, perlu ada filter diri. Dimulai sejak anak usia dini. Generasi muda harus menguatkan pendidikan, dengan menghindari gaya pergaulan hidup yang tidak sesuai tuntunan agama,” urainya.

Disela ceramah itu, diselingi pula alunan salawat dan dimeriahkan oleh Rebana Padang Bulan. Hadir pula dalam acara itu perwakilan Polsek dan Koramil Bongan, para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta tokoh agama. (ran/nk)