ADVERTORIAL - PARLEMENTARIAHEADLINEPPU

Tim Gabungan Lakukan Pendinginan Empat Lokasi Karhutla Gambut di PPU

PENAJAM (NK) – Tim gabungan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Rabu (18/9/2019) sejak pukul 09.30 wita hingga pukul 18.30 Wita, melakukan pendinginan bekas lahan gambut yang terbakar di RT 11 dan 12 Kelurahan Petung serta RT 03 Desa Giripurwa Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim).

Kasubid Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Hj Nurlaila kepada newskaltim.com di lokasi Karhutla membeberkan, pendinginan di empat lokasi  tersebut yakni, perbatasan  PT. Kebun Mandiri Sejahtera (KMS) dan Desa Giripurwa, lokasi masuk Karawang menuju jalur eks karhutla tahun 2018, lokasi muster point (MP) atau tempat berkumpul, melalui jembatan titian sebelah kiri masuk ke lokasi sawit dalam  dan lokasi MP melaui jembatan arah lurus masuk ke dalam sawit warga .


Diungkapkannya, terdapat dua titik api atau asap baru di wilayah Petung hari ini dan keduanya telah dilakukan pendinginan sampai pukul 18.30 Wita, akan dilakukan pengecekan lokasi besok pagi dan keduanya akan dilakukan pendinginan lanjutan.

“Hari ini kami mengerahkan sejumlah peralatan antara lain, sembilan mesin portable dengan 13 mata semprot dan mobil Fire Jeep Karhutla milik Polda Kaltim,”katanya.

Nurlaila menuturkan, tim Gabungan Karhutla terdiri dari Kodim 0913/PPU, Polres PPU, BPBD, Satpol PP, UPT PU Penajam dan Waru, Manggala Agni,  PT. Fajar Surya Swadaya (FSS), Dinas Pertanian, PT. KMS serta dibantu warga telah melakukan upaya pemadaman selama 10 hari lamannya sejak Minggu (8/9/2019) lalu.

Ia menerangkan, rencana penempatan personil dan peralatan besok pagi masih sama dengan hari ini dan atau menyesuaikan kebutuhan lapangan di lokasi karhutla. Sementara itu, UPT PU Penajam serta Waru telah melakukan pembuatan block api berupa pembangunan saluran baru sepanjang 200 meter dengan lebar saluran dua meter dan tanggul tiga meter serta pembersihan saluran primer sepanjang 220 meter.

 “Hingga malam  ini secara visual, titik titik asap sudah semakin berkurang di lokasi karhutla, namun akan tetap dilakukan pemantauan dan pendinginan asap di lokasi per spot asap dan mengoptimalkan pendinginan di titik terluar atau daerah pinggir lokasi karhutla,”pungkas Nurlaila.(nav/nk)