Wabup : Ancaman Keamanan Kerap Terjadi Kita Harus Waspada
PENAJAM (NK) – Wakil Bupati (Wabup) Penajam Paser Utara (PPU), H. Hamdam mengatakan, ancaman keamanan banyak terjadi sehingga masyarakat harus tetap waspada.
Demikian dikatakannya, Minggu (27/10/2019) saat memberikan arahan kepada peserta pembinaan bela negara yang digelar Kodim 0913/PPU, dirangkai dengan Komunikasi Sosial Dengan Komponen Pemerintah Daerah, Toga dan Tomas dihadiri Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Mahmud, Kapolres PPU, AKBP Sabil Umar, jajaran Kodim dan undangan lainnya.
“Ancaman keamanan banyak terjadi sehingga kita hatus tetap wapada terhadap ancaman yang akan memganggu stabilitas keamanan Nasional,”katanya.
Ia menambahkan, pelaksanaan Bela Negara yang dilaksanakan Kodim 0913/PPU ini sebagai momentum sejarah bangsa yaitu bekerja sama dengan para pemuda untuk membela Negara.
“Negara kita terdiri dari beberapa kemajemukan sehingga kemajemukan tersebut harus dibangkitkan agar kita dapat bersatu dan menjadi negara yang kuat. Oleh karena itu saya berpesan agar peserta dapat melaksanakan pelatihan ini dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab sehingga nantinya akan bermanfaat kepada kita semua,”ujarnya.
Pada kesempatan sama, Kapolres PPU, Sabil Umar, mengucapkan, selamat atas dilaksanakan pembukaan acara pembinaan bela negara Kodim 0013/PPU. Diharapkan kepada Perserta untuk dapat melaksanakan kegiatan ini dengan penuh tanggung jawab.
“Tujuan dari pelaksanaan Bela Negara juga sudah disampaikan Irup pada amanat pembukaan Upacara,”tukasnya.
Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Mahmud dalam Jam Komandan kepada seluruh peserta pembinaan bela negara menegaskan, selain dari tujuan inti pelaksanaan kegiatan ini akan dikembangkan sikap saling mengasihi, saling menolong, saling menghormati dan menghargai antar sesama.
“Saya ucapan terima kepada seluruh peserta dari berbagai elemen masyarakat yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan bela negara yang diselenggarakan Kodim 0913/PPU ini,”kata Dandim.
Selain itu, tambahnya, kegiatan ini juga dalam rangka menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam lingkungan bermasyarakat, membentuk Masyarakat yang sadar hukum.
Terkait dengan pelaksanaan bela negara ini, tuturnya, seluruh peserta harus mengikuti tata tertib yang telah dibuat. Selama pelaksanaan kegiatan ini, diharapakan lebih mengutamakan faktor Keamanan dan senantiasa menjaga kesehatan masing masing peserta.
“Diharapkan selama pelaksanaan bela negara yang akan digelar selama dua hari sejak Minggu dan berakhir Senin (28/10/2019), dapat melaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab baik pembina maupun para peserta bela negara,”tegas Dandim.(nav/nk)