ADVERTORIAL - PARLEMENTARIABorneoDPRD KALTIMHEADLINEKaltim

Air Bersih Masih Jadi Masalah di Samarinda, Ini Langkah DPRD Kaltim

SAMARINDA (NK) – Warga Sambutan, Kecamatan Samarinda Ilir, masih mengalami kesulitan mendapatkan air bersih dari PDAM. Padahal, mereka sudah mengajukan permohonan pemasangan sejak lama, tetapi belum juga diproses.

Hal ini mendapat perhatian dari Nidya Listiyono, anggota DPRD Kaltim dari dapil Samarinda. Ia mengatakan bahwa ia akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait, baik pemerintah kota maupun provinsi, untuk mengadvokasi keluhan warga.

“Kami terus mengawal agar kebutuhan dasar masyarakat dapat terpenuhi, terutama terkait pemenuhan air bersih,” ujar Nidya di Samarinda, Sabtu (11/11).

Nidya, yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Kaltim, menyebutkan bahwa masalah air bersih bukan satu-satunya keluhan warga Sambutan. Infrastruktur lain, seperti drainase, jalan, dan penerangan lampu, juga masih perlu diperbaiki.

Ia menegaskan bahwa DPRD Kaltim, meskipun tidak memiliki kewenangan eksekutif, dapat berperan sebagai fasilitator dan pengawas agar pelayanan publik berjalan efektif. Jika memungkinkan, aspirasi warga akan diupayakan melalui dana provinsi.

Selain itu, Nidya juga mengingatkan warga agar lebih proaktif dalam mengakses program-program pemerintah provinsi dan pusat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendidikan mereka. Beberapa program yang ia sebutkan antara lain Beasiswa Kaltim Tuntas, Rumah Sehat Layak Huni, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Pra-Kerja, jamban sehat, dan BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami akan terus berusaha untuk mewujudkan harapan dan kepentingan warga Kaltim,” tutup Nidya. (Adv/NK)