ADVERTORIAL - PARLEMENTARIADiskominfo PPU - Pemkab PPUPPU

Dikabarkan Hilang, Pedagang Ikan PPU Ditemukan Selamat

PENAJAM (NK) – Sempat dikabarkan hilang oleh keluarganya pada Kamis (25/6/2020), seorang penumpang kapal KMP Pelita Mandar bernama Yusuf (50) warga RT 05 Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang merupakan pedagang ikan akhirnya ditemukan dengan selamat.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah PPU, Nurlaila kepada newskaltim.com, Jumat (26/6/2020) di Penajam mengatakan, korban berhasil ditemukan Jumat (26/6/2020) pagi dengan selamat dan melanjutkan perjalanan menuju ke Mamuju Utara Provinsi Sulawesi Barat.

“Alhamdulillah Informasi yang kami peroleh dari sepupu Yusuf bernama Jidil per hari ini pukul 08.20 Wita korban sudah bisa dihubungi melalui saluran handphone. Korban juga mengakui kalau sulit berkomunikasi dengan baik akibat jaringan,” ujarnya.

Nurlaila menambahkan, diperoleh informasi bahwa telah terjadi kerusakan mesin kapal KMP Pelita  Mandar dengan kapten kapal bernama Samsul dan anak buah kapal, Busnu, Hasruddin serta dua orang lainnya yang belum diketahui identitasnya.

Akibatnya, Yusuf dan para kru serta penumpang kapal tersebut terombang-ambing di lautan dan tak dapat dihubungi oleh keluarga. Namun, Nurlaila menerangkan kerusakan telah berhasil diatasi dan kapal telah melanjutkan perjalanan ke Mamuju.

“Korban terombang ambing di laut akibat mesin kapal rusak. Saat ini kami masih menunggu informasi terbaru dari keluarganya mudah-mudahan semua pelaut aman dan selamat sampai tujuan. Hanya Yusuf saja yang berasal dari PPU sedang lainnya semua warga Sulawesi,” kata Nurlaila.

Sebelumnya, pada Kamis (25/6) sekira pukul 19.30 Wita, BPBD PPU menerima laporan orang hilang dari Jidil sepupu korban Yusuf yang menyatakan pada Selasa (23/6) sekitar pukul 07.00 Wita, Yusuf berangkat dari Pelabuhan Kampung Baru Balikpapan ke Pelabuhan Kecamatan Sempo, Mamuju Utara dengan menumpang di KMP Pelita Mandar dan hingga kemarin malam tak diketahui keberadaannya.

Berdasarkan keterangan keluarga,  Yusuf merupakan pedagang yang membawa barang dagangan dari Sulawesi ke Balikpapan atau sebaliknya untuk dijual. Setelah melakukan pembongkaran barang dagangannya dari Sulawesi di Balikpapan pada Jumat (19/6) Yusuf pulang ke rumahnya di Kelurahan Nipah-Nipah.

Kemudian, lanjutnya, pada Selasa (23/6) sekira pukul 07.00 Wita, Yusuf berangkat kembali ke Pelabuhan Kecamatan Sempo Mamuju Utara, untuk mengambil barang dagangan menggunakan KMP Pelita Mandar dari Dermaga Kampung  Baru Ujung.

“Diperkirakan KMP Pelita Mandar tiba di tempat tujuan pada Rabu (24/6) pagi, tetapi kapal belum tiba di tujuan sementara Yusuf serta kapten kapal dan ABK belum bisa di hubungi ketika itu,” tukas Nurlaila.

Namun, ungkapnya, pagi ini Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD PPU telah menerima informasi dari keluarga Yusuf melalui sambungan telepon dan membuat mereka lega Yusuf selamat.

“Kami masih melakukan koordinasi dengan keluarga untuk pendataan dan informasi lanjutan kondisi korban yang berada di KMP Pelita Mandar tersebut,” pungkas Nurlaila. (nav/nk)