Ketua Persekutuan Adat Dayak : IKN Harga Mati
BALIKPAPAN (NK) – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang ada di Kalimantan Timur (Kaltim) akan meningkatkan pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat Kalimantan secara berkelanjutan. Tentunya hal tersebut sangat baik dan berarti bagi masyarakat yang akan merasakan pembangunan IKN Nusantara.
Menurut ketua Persekutuan Adat Dayak Kalimantan Timur (PDKT), Lampang Bilung mengatakan sangat siap terlibat didalam pembangunan IKN Nusantara. Terlebih bagi masyarakat setempat saat ini memiliki kemampuan berbagai bidang dalam keahlian masing-masing.
“Hampir semua anggota PDKT memiliki keterampilan seni budaya dan juga usaha UMKM ,” ucapnya pada Minggu (03/07/2022) kemarin.
Dalam program pemindahan IKN Nusantara akan menjadi Ibukota Negara terbaik di dunia dengan menerapkan Green City, Green Forest dan Green Energi. hal ini sesuai dengan apresiasi kepada Bank Dunia yang telah memilih Kaltim, khususnya menjadi wilayah emisi karbon dan dengan adanya IKN Nusantara.
“Otomatis itu sudah satu program yang sinergi dengan keinginan dunia untuk kita menghijaukan Kalimantan Timur ,” ujarnya
Selanjutnya ia mengungkapkan dampak positif pembangunan IKN Nusantara tentunya akan banyak melibatkan masyarakat sekitar dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini sesuai dengan harapan PDKT, agar masyarakat Kaltim khususnya kota Balikapapan memang harus dilibatkan agar tidak ada kecemburuan sosial. Karena untuk Sumber Daya Manusia (SDM) Balikpapan sendiri sudah mampu untuk mengerjakan pekerjaan yang mungkin akan di lakukan di IKN Nusantara nantinya.
” Sebagai tokoh masyarakat Kaltim, sebisa mungkin akan meredam potensi kerawanan terhadap pembangunan IKN Nusantara, salah satunya mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kemampuan SDM nya, sehingga tidak ada lagi kepincangan dan kecemburuan sosial, karena masyarakat sekitar akan mampu dan akan dilibatkan dalam pembangunan IKN, dilihat dari sektor industri perdagangan dan UMKM di Kaltim, nampak sudah siap menyongsong pembangunan IKN Nusantara, banyak sekali produk-produk UMKM dan UKM yang akan ikut terdongkrak dengan adanya IKN seperti anyaman rotan, makanan khas, batik dan banyak lagi ciri khas lainya seperti seni budaya dan masih banyak lagi kekayaan lainnya,” terangnya
Namun, tambah wanita Dayak yang akrab disapa Lampang itu menjelaskan berkaitan Seni dan Budaya, dengan adanya pembangunan IKN Nusantara perlu perhatian khusus untuk pelaku budaya, untuk penyambutan tamu dari beberapa suku asli yang ada di Kaltim baik itu di PPU, Balikpapan, dan Kukar. Ia juga mengharapkan pembangunan IKN cepat terlaksana dan para investor dari negara luar segera masuk, supaya rencana pemerintah kita cepat terealisasi dengan baik sesuai dengan target tahun 2024.
” PDKT Siap mendukung dan menjaga Kondusifitas, kami juga akan mengambil langkah, apabila ada dari pihak manapun, siapapun yang akan mengganggu dan menolak IKN, kami akan melawan, IKN harga mati”, pungkasnya. (Ba/NK2)