ADVERTORIAL - PARLEMENTARIAHEADLINEHukrimKaltimPPU

Ops Patuh Mahakam 2018, Polres PPU Gelar Pasukan di Terminal dan Sekolah

Suasana gelar pasukan di terminal Penajam


PENAJAM(NK) – Polres Penajam Paser Utara (PPU) Polda Kaltim melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Mahakam tahun 2018. Kali ini, apel gelar pasukan tidak dilaksanakan di Mako Polres PPU, melainkan di dua tempat berbeda yakni di halaman Terminal Penajam yang dipimpin Langsung Kapolres PPU AKBP Sabil Umar dan halaman SMAN 1 PPU yang dipimpin Wakapolres PPU Kompol Nina Ike Herawati. Kegiatan dimulai sekitar pukul 07.30 wita. Kamis, (26/4/2018).

Dalam sambutannya, Kapolres PPU AKBP Sabil Umar menyampaikan amanat Kakorlantas Polri tentang Keselamatan bagi pengguna jalan adalah hal yang menjadi prioritas. Selain itu, sasaran dan target operasi Patuh mahakam 2018 penindakan tujuh pelanggaran prioritas untuk menekan angka laka lantas. Diterangkannya, tujuan pelaksanaan operasi tersebut, agar dapat terwujud kedisiplinan tertib berlalu lintas sebagai budaya dan meningkatkan kesadaran Masyarakat.

“Ini merupakan bagian dari upaya untuk menurunkan angka Laka lantas dengan pelaksanaan ops patuh mahakam 2018,”ujarnya saat melakukan sambutan pada apel.

Suasana gelar pasukan di SMAN 1 PPU

Terpisah, Kasat Lantas Polres PPU, Iptu Hari Purnomo menjelaskan, pemilihan kedua lokasi yakni terminal dan sekolah tersebut menurutnya karena pertimbangan agar lebih mendekatkan diri kepada masyarakat. Ia menerangkan alasan apel tersebut digelar di kawasan terminal agar lebih mengingatkan para sopir angkutan umum terkait taat dan tertib berlalu lintas, sedangkan gelaran apel di sekolah bertujuan untuk memberikan penyadaran kepada pelajar akan pentingnya tertib berlalu lintas.

Kita ingin meminimalisir pelanggaran lalu lintas, karena selama ini yang cukup mendominasi pelanggaran lalu lintas dari kalangan sopir dan pelajar,”ungkapnya.

Lanjutnya, pada giat Operasi Patuh Mahalam tahun 2018 di PPU, sat lantas Polres PP Polda Kaltim akan lebih meningkatkan penegakan hukum berupa tilang kepada pelanggar. Diakuinya, operasi patuh tersebut merupakan kegiatan cipta kondisi menjelang operasi kemanusiaan yakni operasi ketupat menjelang bulan suci ramadhan.

“Kalau di persentasikan, Jadi lebih kepada penegakan hukum 50 persen, penyuluhan atau teguran 25 persen dan pateoli 25 persen,”ujarnya.

Hari menjelaskan, dalam giat operasi patuh tersebut, dirinya menerjunkan sebanyak 40 personel Sat Lantas Polres PPU Polda Kaltim dan melibatkan beberapa instansi terkait seperti Dinas Perhubungan PPU, Satpol PP, TNI dan POM TNI.

“Ada tujuh sasaran dalam operasi patuh ini, diantaranya pengendara yang tidak menggunakan helm standar, pengendara mobil yang tidak mengenakan safety belt, pengendara yang melaju melebihi kecepatan, mengemudi dalam keadaan mengkonsumsi alkohol, pengendara dibawah umur, menggunakan HP saat berkendara dan melawan arus,”jelasnya.

Giat apel gelar pasukan tersebut dihadiri Kepala Dishub PPU Ady Irawan, Pasi Ops Kodim 0913/PPU, Kepala Satpol PP PPU Andriani Amsyar, Kepala SMAN 1 PPU Jamaluddin, Dan Pos POM TNI AD PPU, Dan Kompi Raider 600 C Petung, Perwakilan Jasa Raharja PPU, Ketua Organda PPU, serta para kabag dan kasat di Polres PPU.(aris/nk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.