Manajemen SPBU di PPU Perlu Dievaluasi
Kapolres PPU AKBP Teddy Ristiawan
PENAJAM(NK)- Insiden kebakaran di SPBU kilometer 1,5 Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi pembelajaran bagi semua pihak, termaksud pihaknya yang juga akan melakukan evaluasi. Hal tersebut diungkapkan Kapolres PPU AKBP Teddy Ristiawan usai melaksanakan apel besar kebhinekaan cinta damai di Mapolres PPU. Selasa, (15/11/2016)
Kapolres PPU AKBP Teddy Ristiawan mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi pasca proses pendalaman kasus kebakaran id SPBU kilometer 1,5 Penajam tersebut. Bahkan menurutnya, pihaknya akan mencoba melakukan koordinas kepada pihak pertamina agar bisa menekankan kedisiplinan pada anggotanya.
Sebelum api mulai menyambar, pengisian bahan bakar dilakukan sendiri oleh Dedi saat mengisi jerigen di dalam mobilnya,”ujarnya.
Teddy juga menyatakan, pihaknya akan menempatkan sejumlah petugas jaga di setiap lokasi spbu maupun dan tempat pengisian bahan bakar lainnya di kawasan benuo taka. Selain itu, pihaknya juga akan mengambil langkah yang tegas untuk meminimalisir merajalelannya aksi pengetap di benuo taka.
“Nanti kita akan simpan petugas di tiap SPBU di PPU,”tegasnya.(Red/Kanda)