Mutasi Segera Digelar, AGM Utamakan Kaderisasi
H. Abdul Gafur Mas’ud
Bupati Siap Open Bidding Jabatan Direktur PDAM
PENAJAM (NK) – Gerbong mutasi jabatan jilid II bakal segera dilaksanakan oleh Bupati Penajam Paser Utara (PPU), H. Abdul Gafur Mas’ud (AGM) dalam rangka mengisi sejumlah jabatan eslon II yang kini masih belum ada pejabatnya dan mengutamakan kaderisasi ASN PPU.
Dalam waktu dekat ini, kami berencana melakukan mutasi jilid II di lingkungan Pemkab PPU, guna mengisi sejumlah jabatan-jabatan yang kosong, seperti pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Sosial, Dinas Perikanan dan Badan Kesatuang Bangsa dan Politik (Kesbangpol),”ujarnya.
Ia menegaskan, posisi jabatan kosong yang menjadi atensinya, oleh karena itu, dalam mutasi jilid 2 tak ada perombakan kepala OPD, hanya untuk melakukan pengisian jabatan yang kosong tadi.
Dalam pengisian jabatan kepala OPD tersebut, tentu akan dilakukan melalui proses dan ketentuan yang berlaku berupa lelang jabatan atau open bidding. Tetapi saya tetap memperhatikan dan mengutamakan kaderisasi Aparatur Sipil Negera (ASN) dilingkungan Pemkab PPU,”tegasnya.
Yang jelas, tambahnya, mutasi itu dilakukan sesuai dengan aturan dan penempatan ASN sesuai dengan bidangnya masing-masing atau right man in the right place.
Terkait dengan kondisi Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Danum Taka PPU, Taufiq, menurutnya, berdasarkan hasil laporan dewan pengawas dan ketentuan yang ada yang bersangkutan telah melakukan kesalahan fatal, karena mendaftarkan diri sebagai Direktur PDAM di daerah lain tanpa adanya izin dari Pemkab PPU.
“Mendaftar di tempat lain itu tidak boleh, apalagi tanpa izin. Saya tidak ada masalah, tetapi dari Badan Pengawas PDAM mengatakan bahwa itu melanggar etika, dan saya harus mengikuti ketentuan yang berlaku,”tegas AGM.
Oleh karena itu, ia setuju dilaksanakan open bidding terbuka untuk jabatan Direktur PDAM PPU itu, jadi silahkan saja bagi yang berminat baik dilingkungan PDAM sendiri, Pemkab PPU atau profesional luar PPU untuk mengikutinya.
“Kita tunggu keputusan dari Badan Pengawas, kalau mereka mengatakan lakukan open bidding maka kita lakukan hal itu,”pungkasnya. (nav/nk)