Akhir Hidup, Karyawan PT. WIKA Nekad Terjun Ke Sungai Mahakam
Upaya penyelamatan dan pencarian korban yang dilakukan petugas polisi serta warga sekitar lokasi bunuh diri di bawah jembatan 27 Januari Sanga – Sanga, namun hingga kini belum membuahkan hasil
TENGGARONG (NK) – Dwi Guruh Anggoro (35) karyawan PT. Wijaya Karya (WIKA) Persero yang selama ini tinggal di Mes karyawan PT. WIKA RT 06 Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda Selasa (12/02/2019), sekitar pukul 09.00 Wita, nekad mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri terjun ke sungai Mahakam yang berada di Jalan Masjid RT 14 Kelurahan Sanga – Sanga Dalam Kecamatan Sanga Sanga kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar melalui Kapolsek Sanga-Sanga IPTU M Afnan, membenarkan, Dwi bunuh diri dengan cara melompat ke sungai mahakam dari bawah Jembatan 27 Januari. Dimana kejadian bermula pada saat pelaku sekaligus korban bunuh diri tersebut dibonceng teman kerjanya bernama Muhamad Irwan (29) juga saksi menggunakan sepeda motor Yamaha Vixen Nopol DN 6673 CS.
Sebelum bunuh diri korban dan temannya berangkat dari Mes PT WIKA menuju Sanga – Sanga untuk membeli pulsa paket internet, tetapi ketika melewati jembatan 27 Januari korban meminta balik arah melewati samping jembatan itu,”tuturnya.
Saat dibawah jembatan, korban lalu meminta kepada saksi untuk menghentikan laju kendaraan tersebut dan pada saat sepeda motor berhenti tepat di bawah jembatan korban tanpa berbicara turun dari motor dan langsung melompat ke sungai mahakam serta tubuhnya hanyut serta tenggelam oleh arus sungai.
“Mendapati situasi tersebut Muhamad Irwan langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar yang kaget dengan teriak korban. Dan kejadian itu langsung dilaporkan Ke Polsek Sanga – Sanga,”ujar Kapolsek.
Ia menegaskan, setelah mendapatkan laporan tersebut, sejumlah anggota Polsek dibantu warga langsung melakukan upaya pencarian di sekitar sungai yang arusnya dinilai cukup deras.
Pantau di lokasi kejadian, sejumlah warga bersama anggota kepolisian masih melakukan upaya pencarian dan hingga berita ini diterbitkan korban masih belum berhasil ditemukan.(im/nk)